3 Huruf , 2 Suku Kata

3 Huruf , 2 Suku Kata

oleh Iffah Little Pevensie pada 23 Mei 2011 pukul 11:10 ·
 sesegar tetes embun pagi
  secerah pancaran mentari
  sewangi harumnya bunga
  hadirmu bagiku

  kau selalu ada untukku
  hadirkan kebijakanmu
  menjadi kebanggaan
  ibuku bagiku


sejak saat ku terlahir di muka bumi
sejak saat dunia ini mulai kuhuni
satu sosok jadi acuan dalam hidupku
berikan pemahaman yang tak tertulis di buku

ibu 3 huruf 2 suku kata
tapi berikan lebih banyak lagi hal yg nyata
sandang pangan papanku tak dibatasi
selama masih mampu diberikan penuh kasih


kuingat sering menyakiti hatimu
tapi kasihmu trus mengalir sambil trus kau beri ilmu
tak terbayang banyak perilakuku yg payah
masih dapatkan kesempatan darimu ibu


ku bukan anak terbaik di seluruh dunia
tapi beruntung kudapatkan kasih karunia
tuhan berikanku ibu terbaik yg pernah ada
letakkan rasa bangga ibu di dalam dada


satu sisi yg selalu dibutuhkan
hanya dia yg menentukan
coba untuk mengerti ini kehendak tuhan
sosok yg iringi jiwaku hadapi pertumbuhan
walau harus perpeluhan


jangan kau lupakan setiap cinta yg dia beri
jawab sepenuh hati dengan wajah yg berseri
kau cari saat dia tak ada di sisi
rasa kekosongan di dalam dada sulit terisi


jangan tangisi jangan sesali tapi hadapi
apa yg dia katakan coba untuk kau ratapi
walau emosi mengiringi begitu berapi-api
kau tinggalkan dirimu akan merasa sepi

ada yg kurang, kau salahkan dunia begitu curang
hei kau ada di sisi jurang
sebelum berlanjut lebih baik segera pulang
ibumu tetap menunggu hingga pagi menjelang


by Saykoji ( dengan sedikit perubahan )

LOMBA MADING

LOMBA MADING

oleh Amey Takhasimoura Ebidduu pada 2 Maret 2012 pukul 12:00 ·
TENTANG MADING
oleh Usaha Pramuka (Tunas Mandiri) pada 22 Maret 2011 pukul 5:44 ·
Majalah Dinding Sekolah Dan Pengelolaannya
A. Pendahuluan

            Majalah dinding atau lebih dikenal dengan singkatannya “MADING” yaitu salah satu jenis media atau sarana penyampaian informasi dan penyaluran minat dan bakat yang dikerjakan dan dikelola oleh kelompok tertentu serta diperuntukkan untuk kalangan tertentu pula.
Mading sangat mungkin dijumpai di banyak tempat seperti mesjid, sekolah, perpustakaan umum, instansi pemerintahan dan lain sebagainya. Hal ini karena mading bisa dikelola oleh siapa saja dan bisa ditempatkan dimana saja. Misalnya Mading Ikatan Remaja Mesjid, Mading LSM, Mading Kampus, Mading Sekolah dan lain-lain.
Mading sekolah adalah mading yang dikelola oleh suatu sekolah tertentu baik siswa maupun guru dan biasanya disajikan agar dapat dibaca oleh warga sekolah tersebut. Mading sekolah selain sebagai media untuk menyampaikan informasi (pengumuman atau berita) juga dapat dijadikan ajang atau sarana pengembangan minat dan bakat baik siswa maupun guru dalam bidang tulis menulis.
            Mading juga sangat berperan dalam mengasah kemampuan siswa untuk belajar berorganisasi secara baik, melatih kedisiplinan karena harus bekerja sesuai jadwal, belajar untuk lebih kreatif dalam mencari ide-ide baru untuk tema dan tampilan mading, dan melatih siswa untuk bisa lebih bertanggungjawab terhadap tugas yang harus dikerjakannya.
Mengingat keberadaan mading sekolah memiliki arti yang penting baik bagi siswa maupun guru, maka hendaknya mading sekolah dikelola secara baik agar tetap eksis. Dengan pengelolaan yang baik, diharapkan mading akan selalu dapat terbit pada waktunya dengan tema-tema dan tampilan-tampilan yang menarik.
B. Manajemen Mading Sekolah

            Mengelola sebuah media informasi tentu memerlukan kepengurusan yang baik, tertata rapi, dan berjalan sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing. Mading sekolah sekalipun diperlukan suatu kepengurusan atau organisasi agar semuanya bisa berjalan lancar.
Menurut Rachim (2006), dalam pengelolaannya mading harus memiliki dua manajemen yaitu manajemen organisasi dan manajemen redaksional. Kedua manajemen tersebut memiliki tugas yang berbeda satu sama lain.

a. Manajemen Organisasi
            Manajemen organisasi dalam pengelolaan mading sebagai sebuah organisasi intra sekolah sangatlah diperlukan, karena tanpa organisasi ini pengelolaan mading akan sulit untuk berjalan dengan baik.
Manajemen organisasi dalam pelaksanaan tugasnya lebih bersifat administratif dan tidak berhubungan secara langsung dengan hal teknis penerbitan mading. Keberadaan struktur atau jabatan manajemen organisasi mading tergantung dari kebutuhan pengelolaan mading itu sendiri.
            Menurut Rachim (2006), Manajemen organisasi mading biasanya dipimpin oleh seorang pemimpin umum, dibantu oleh beberapa seksi seperti seksi Administrasi, Keuangan, Sponsorship, dll., sesuai kebutuhan Mading.
Seorang pemimpin umum bertugas mengkoordinasikan kegiatan secara keseluruhan, bagian keuangan/bendahara bertugas mengatur keuangan terkait biaya operasional dan biaya penerbitan, bagian administrasi/sekretaris berperan terkait dengan surat menyurat terutama yang berhubungan dengan pihak luar seperti permohonan kesediaan wawancara atau lainnya. Bagian sponsorship bertugas mencari pihak-pihak yang mau berkontribusi dengan beriklan atau menyampaikan ucapan selamat dll, dengan perjanjian tertentu.

b. Manajemen Redaksional
            Manajemen redaksional adalah manajemen yang bertanggungjawab langsung secara teknis terhadap proses penerbitan mading mulai dari penyusunan tema, penyusunan materi, pencarian bahan/berita sampai publikasi. Manajemen redaksional biasanya dipimpin oleh seorang pemimpin redaksi dan di bantu oleh bagian-bagian lain yang ada di bawahnya seperti redaktur pelaksana, redaktur, reporter dan yang lainnya sesuai kebutuhan mading.
Pemimpin redaksi adalah orang yang adalah orang yang bertanggungjawab penuh atas materi atau isi yang disajikan dalam mading. Redaktur pelaksana bertugas mengkoordinasikan tugas-tugas yang menyangkut keredaksian kepada para redaktur. Redaktur bertugas memberikan instruksi kepada para reporter untuk melakukan peliputan atau pencarian berita atau informasi yang akan disajikan. Setelah mendapat laporan atau bahan-bahan informasi dari reporter, tugas redaktur selanjutnya adalah melakukan proses editing naskah/tulisan serta melakukan rapat koordinasi untuk menentukan kelayakan naskah atau tulisan untuk diputuskan apakah tulisan tersebut layak untuk dipublikasikan atau tidak. Sedangkan seorang reporter bertugas mencari berita atau bahan informasi di lapangan sesuai dengan instruksi redaktur atau atas kemauan sendiri.
            Dari uraian tentang manajemen mading sekolah dapat digambarkan contoh organisasi mading sekolah sebagai berikut :

Gambar. 1. Contoh Struktur Organisasi Mading
Struktur organisasi mading dapat dibuat disesuaikan dengan kebutuhan mading dengan mempertimbangkan jumlah personil, banyaknya kegiatan dan hal-hal lainnya, dan hal lain yang harus diperhatikan dalam penentuan struktur organisasi mading adalah bahwa penugasan sebaiknya disesuaikan dengan bakat dan kemampuan anggota.
C. Pembuatan Mading Sekolah

            Setelah susunan kepengurusan atau Struktur Organisasi mading terbentuk, maka tahapan selanjutnya yang harus dijalankan oleh tim adalah pembuatan mading yang harus dikerjakan melalui beberapa tahapan. Agar pelaksanan pembuatan mading ini maka hendaknya setiap personil harus disiplin dan bertanggungjawab terhadap apa yang menjadi tugasnya.
Sebelum masuk pada pembuatan mading itu sendiri sebaiknya Tim Mading melaksanakan rapat untuk mendiskusikan hal-hal yang penting agar diketahui dan difahami bersama oleh setiap personil Mading. Adapun hal-hal yang perlu didiskusikan diantaranya.
a. Waktu Terbit
            Waktu terbit mading perlu menjadi bahan diskusi, hal ini karena ada beberapa alasan salah satunya agar pelaksanaan kegiatan pembuatan mading itu tidak mengganggu waktu belajar seperti situasi menjelang pelaksanaan ujian. Selain itu waktu terbit mading harus diperhatikan jangan sampai mading terbit menjelang liburan sekolah, sebab apabila mading terbit dan di pasang menjelang libur sekolah mading itu akan sia-sia karena tidak ada yang membaca.
            Waktu terbit Rutin mading pun sebaiknya diperhatikan dan dijadwalkan sedemikian rupa sehingga mading bisa terbit secara rutin dan waktu terbitnya juga tepat. Penerbitan mading sekolah bisa dilakukan misalnya setiap 2 minggu sekali atau setiap satu bulan sekali. Penggantian mading sebaiknya jangan terlalu cepat ataupun terlalu lama sebab bila mading diganti terlalu cepat barangkali belum sempet dibaca orang lain sehingga sangat sayang jika apa yang telah dikerjakan tidak berguna. Begitupula jika penggantian mading dilakukan terlalu lama mungkin akan menimbulkan efek bosan bagi pembaca, sehingga mereka enggan untuk datang melihat mading.

b. Tema
            Mading yang diterbitkan sebaiknya memiliki Tema yang berbeda-beda untuk setiap kali terbit. Hal ini dimaksudkan agar pembaca tidak bosan dengan satu tema yang disajikan dan juga diharapkan dapat menambah wawasan para pembaca tentang tema-tema yang disajikan.
            Pemilihan tema mading sangat bebas bisa, misalnya mengenai remaja, IPTEK, Seputar Kegiatan Nasional atau Internasional terkini, atau juga dapat disesuaikan dengan bulan-bulan terbit seperti bila terbit bulan januari bisa mengulas masalah tahun baru, bila terbit bulan April bisa mengulas masalah kepahlawanan atau semangat Juang R.A. Kartini, dll.

c. Rubrik
            Rubrik mading merupakan topik-topik yang dapat disajikan dalam mading. Rubrik mading bisa saja sama setiap kali terbit, atau bisa juga berubah jika diperlukan. Jumlah dan jenis rubrik dalam mading tergantung dari kesepakatan bersama anggota tim. Apabila rubrik sudah ditentukan maka langkah berikutnya akan memudahkan dalam pembagian pelaksanaan tugas. Misalnya setiap rubrik yang sudah ditentukan dibebankan kepada dua, tiga, atau lebih anggota dan mereka bertanggungjawab untuk mengisi rubrik tersebut.

            Meskipun rubrik mading dapat berubah-ubah, namun sebaiknya ada beberapa rubrik yang dipertahankan setiap kali terbit. Beberapa contoh rubrik yang dapat dimuat dalam mading sekolah misalnya :
- Berita Seputar Sekolah
- Cerpen
- Puisi
- Sahabat mading
- Surat Pembaca
- Profil Siswa / Guru
- Dll.

d. Jadwal Kerja
            Dalam pelaksanan kegiatan pembuatan mading penjadwalan adalah sesuatu yang harus dibuat apabila mading ingin bisa terbit tepat waktu dengan hasil yang memuaskan. Penjadwalan bisa didasarkan pada tahapan-tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan seperti batas akhir pengumpulan materi, penyortiran materi layak terbit atau tidak, editing, layouting, dekorasi dll. Jadwal yang sudah ditetapkan sebaiknya dapat dilaksanakan dengan sebaik mungkin.
Tahapan-tahapan yang harus dilalui dalam pembuatan mading adalah sebagai berikut :

a. Pengumpulan Materi
            Pengumpulan materi merupakan tugas seorang reporter. Materi yang dapat ditampilkan dalam mading dapat berasal dari mana saja seperti :
1. Hasil Studi Pustaka
Studi pustaka dapat dilakukan melalui buku, majalah, koran, internet, dan lain sebagainya.
2. Hasil Survey atau pemantauan langsung di lapangan
Seorang reporter dapat mencari sumber berita dengan terjun langsung ke lapangan untuk meliput peristiwa atau kegiatan-kegiatan yang terjadi di lingkungan baik sekolah maupun masyarakat.
3. Hasil Interview/Wawancara
Wawancara dapat dilakukan untuk mendapatkan informasi secara langsung dari orang-orang yang bersangkutan seperti pakar, praktisi, profesional, pengamat, pelaku, korban, dll.
4. Menerima Pengiriman Materi
Selain harus mencari materi mading juga dapat diperoleh dengan cara menawarkan kepada orang lain untuk mengirimkan naskah atau tulisan berkaitan dengan sebuah tema tertentu yang disediakan untuk mengisi rubrik-rubrik tertentu.
            Untuk mendapatkan data-data atau materi yang dibutuhkan oleh seorang reporter, seorang reporter memerlukan persiapan baik persiapan secara peralatan maupun persiapan mental. Peralatan-peralatan yang harus dimiliki seorang reporter misalnya kamera, tape recorder, kertas, ballpoint, dll. Adapun persiapan mental meliputi pelatihan kemampuan menangkap informasi, meningkatkan rasa percaya diri, dan membekali diri dengan pemahaman tentang etika yang baik sebagai seorang reporter seperti etika dalam berwawancara, etika ketika memasuki lokasi peliputan berita dll.

b. Pemilihan Materi
            Materi yang diperoleh bisa saja sangat banyak atau lebih dari cukup untuk mengisi mading atau mungkin juga materi-materi yang diperoleh kurang layak atau kurang pantas untuk ditampilkan. Oleh karena itu selanjutnya tim redaktur harus melakukan pemilihan materi yang bisa dimuat atau dapat diterbitkan.

c. Editing
            Setelah melakukan penyortiran materi maka langkah selanjutnya adalah melakukan proses editing terhadap tulisan, gambar atau pun foto yang akan dimuat dalam mading. Proses editing terhadap tulisan perlu dilakukan untuk mengurangi bahkan memperbaiki kesalahan-kesalahan pengetikan atau penulisan. Adapun editing terhadap foto atau gambar dilakukan untuk mempercantik tampilannya.

d. Lay Out / Pengaturan Tata Letak
            Pengaturan tata letak dilakukan agar tampilan mading bisa memberikan sajian yang menarik bagi pembaca, tidak memberikan kesan asal jadi dan membosankan. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam lay out misalnya penempatan rubrik, penentuan ukuran kolom rubrik, penempatan lukisan/gambar/ foto dsb.

e. Menghias mading
            Setelah di layout dengan baik untuk lebih mempercantik tampilannya sebaiknya mading diberi hiasan-hiasan baik berupa gambar atau penambahan pernak-pernik lainnya. Setelah mading di hias maka mading siap diterbitkan
D. Evaluasi Mading
            ”Segalanya tak ada yang sempurna” mungkin pepatah itu harus selalu kita pegang untuk lebih memperbaiki diri kita dan apa yang kita kerjakan di masa yang akan datang. Begitu pula halnya dalam pembuatan mading, setelah mading diterbitkan dan di baca oleh khalayak atau keluarga besar sekolah maka ada baiknya Tim Mading melakukan evaluasi baik berdasarkan pengamatannya maupun berdasarkan hasil kuisioner pembaca terhadap mading yan disajikan. Penilaian-penilaian, kritik dan saran dari pembaca dapat dijadikan nodal perbaikan di masa yang akan datang.
E. Keberlanjutan Mading Sekolah
            Agar mading sekolah bisa tetap bertahan dan bisa terbit sesuai waktu yang telah ditentukan maka perlu dilakukan pengelolaan mading yang baik, terutama pengelolaan terhadap personilnya. Supaya mading tetap berjalan maka sebaiknya dibentuk tim mading yang solid dan setiap saat diberikan pembinaan atau bahkan apresiasi dari pihak sekolah (sumber tidak dikenal)
lomba mading

Coba deh lo renungin

Coba deh lo renungin

oleh Fariz Rachmanto pada 23 Juli 2012 pukul 14:06 ·
Coba deh, lo renungin.. Udah ngapain aja lo smp sekarang.. ? Selama lo di SMA, udah ngapain aja.. ? Udah dapet apa aja.. ? Udah jadi apa sekarang.. ?

Kalau lo jadi manajer, bos atau sebagainya (nanti), Lo bisa hidup tenang dan senang.. Tapi kalau lo nantinya malah jadi pengangguran, Atau ga bisa jadi orang (istilahnya) dan jauh dari apa yg lo cita-citakan waktu SMA, Lo pasti bakal nyesel..

Lo bakal sedih kalau nginget-nginget waktu SMA, Kenapa cepet banget berlalunya.. Kenapa dulu lo ga begini, Kenapa dulu lo ga begitu, Kenapa sekarang udah kuliah, Kenapa masa SMA sebentar banget, Kenapa ga lamaan dikit, Kenapa dulu lo begini, Kenapa dulu lo begitu, Kenapa jadi begini, Kenapa jadi begitu, Kenapa, kenapa dan kenapa.. ?

Lo bakal sedih, Lo bakal nangis, Lo bakal nyesel, Lo pingin balik lagi ke SMA, STOP !!

Jangan berpikir kaya gitu, Ga mungkin bisa, Seberapa keras-pun lo usaha, Lo sekarang udah kuliah, Ga akan mungkin bisa balik lagi ke masa SMA.. Ini real, dunia nyata.. Ga ada mesin waktunya Doraemon, Ga ada lorong-waktunya Pak Haji.. Ga ada yg bisa nolong lo..

Semua udah terlanjur, Kalau lo flash back lagi, Banyak kesalahan yg udah lo lakuin..

Ada diantara lo semua yg waktu SMA cuma main-main aja.. ? Ga belajar.. ? Tapi lulus.. ? Cuma bercanda doank.. ? Dan sekarang udah kuliah.. ?

OK, gw ga nyalahin, Masa SMA cuma sekali, Jadi harus kita nikmatin..

Tapi, seandainya waktu di sekolah, Kita belajar dengan serius.. Dan waktu pulang kita baru main-main sama teman-teman yg lain, Lo dapet nilai-nilai bagus, Lo jadi banyak tahu, Lo jadi pinter, Dan lo juga dapet kesenangan sama teman-teman lo, Ga salah kan.. ?

Gini loh, Lo sekarang udah jadi mahasiswa / mahasiswi, Inget ga sih masa-masa lo SMA.. ? Kalau waktu itu lo lagi sedih, tertekan, kepayahan, dll, Pasti sekarang lo ketawa-ketawa ingetnya.. Masa-masa suram waktu itu, Jadi indah dan menyenangkan banget kan kalau diinget-inget lagi.. ? Tapi lama-kelamaan, Lo bakal sedih..

Karena masa-masa indah itu telah berlalu, Walau lo bisa nemuin orang-orang yg ada dalam kenangan masa SMA lo, Belum tentu semua nya tetep sama.. Bisa aja ada yg berubah, Sometimes people change, right.. ?

Sekarang bukan waktunya termenung, Lo harus sigap, Coba ubah deh pola hidup lo, Ubah pola pikir lo..

Mumpung masih kuliah, Lo benerin diri lo sebelum telat.. Lo harus fokus, Timbulin tekat di dalam diri lo..

Lulus kuliah nanti, Lo harus bisa jadi orang (istilahnya), Lo harus bisa gapai cita-cita lo, Dokter, pejabat, arsitek, dll..

Dan saat dewasa nanti, Lo inget lagi masa-masa sekarang,

Dengan usaha lo sendiri, Lo hubungin teman-teman lo di SMA, Lo ajak kumpul semuanya, Lo liat, gimana jadinya,

Lo bisa bangga sama teman-teman lo yg juga berhasil kaya lo, Dan kalau masih ada teman lo yg belum berhasil, Lo ajak dia, lo buat dia supaya bisa kaya lo, Ga usah segan buat ngasih dia pekerjaan, Ga usah segan buat ngasih beberapa duit dan tenaga lo buat dia,

Dia teman lo, Salah satu bagian dari masa lalu lo, Salah satu bagian dari masa SMA lo, Salah satu bagian dari masa INDAH lo..

Apa yg lo rasain saat itu, Pas lo kumpul sama teman-teman SMA lo, Pas lo udah berhasil.. ?

Cuma satu pesan gw, Semua yg udah berlalu ga akan bisa kembali lagi.. Memori itu jauh lebih berharga dibandingkan uang.. Makanya, dengan usaha lo sendiri, Jadiin diri lo yg sekarang sebagai orang yg bener, Supaya nanti, lo punya memori yg ga bikin lo nyesel, Karena lo bakal bilang,

Untung DULU gw kaya gitu.. :)

* Tentang Rindu yang Entah *~

* Tentang Rindu yang Entah *~

oleh Ärìf Sêptïâñ pada 20 Oktober 2012 pukul 12:12 ·
~* Tentang Rindu yang Entah *~

Kala temaram senja berganti pekat malam
Kucoba mengeja rasa dalam detak masa
Tentang rindu yang makin lebam membiru
Dalam penantian panjang tiada menentu

Selepas kepergianmu tinggalkan aku
Hati ini masih jua tak berpaling darimu
Entah kapan sayang temukan sandaran
...
Dan altar indah cintaku kembali bertuan

Ahh.......
Masih saja engkau setia menari dianganku
Sedang aku telah jenuh dengan segala keluh
Ketika dirimu datang hanya bebayang kenang
Lambungkan khayal dalam bathin terkekang

Padamu yang telah berlalu
Hingga kini kau masih bertahta dihatiku
Abadi direlung kalbu dalam dekapan waktu
Dan entah pada siapa rindu ini akan berlabuh

Tentng cinta oleh Viantt SukaNee NGgayaa

SUJU ;;SEXY,FREE AND SINGLE;;

SUPER JUNIOR~ Sexy,Free and Single

oleh Dwi Listiani Wulandari pada 23 Desember 2012 pukul 10:51 ·
[All]
Every single day I try jeongmal geoui da wasseo
We get closer to a good time siryeondeure Say good bay
[Siwon]
Sexy,Free & Single ije junbineun wallyo
Sexy,Free & Single I`m ready too,Bingo
[Donghae]
Hei nuguna swipsari gatneun geon jaemieobtjanha jom deo nopge, sege rararararara
[Kyuhyun]
Wiseo bwa, gyeondyeonaen jaga kkaedatge doeneun geot jom deo beotyeo,beotyeo, rararararara
[Sungmin]
Nae sarama, sarama nal deo mideojwo, nan deudieo Wake up sumyeonwiro
[Ryeowook]
Gin siryeone deo gipeojyeo nadawojyeo, ijen Upgrade daeum dangyero naga o
[Eun]
Sumi chage dallyeowa meotjige kkeutnaen geudae
Have a good time oneulmankeum Party time
[Leeteuk]
Gaseumi yodongchineun seungnireul mat bwa ijeneun
Have a good time nuga geudael makgenna? o-
[Donghae/All]
Sexy,Free & Single I`m ready too,Bingo [2x]
Yeoksi bullihan hwangnyure matseo geomnaeji malgo yeoksi bullihan hwamgnyureun kkeutdo an bwado Bingo
[Eun]
Mugeopdago, museopdago pogihajineuntma ijebuteoga jinjja nananananana
[Yesung]
Nuguna hanbeonjjeum da gyeokkeo boneun geotppun
We fail, We lose, To win duryeowohaji mara
[Dh]
Nae sarama, sarama nan deo ganghaejyeosseo Yeah! deudieo uri Time for romance
[Kangin]
Deo meotjin kkumeul hyanghae tto naragagesseo Dasi Upgrade jikyeobwa, matgyeobwa
[Sm]
Nan jeomjeom daedamhae jineungeol. Sexy,Sexy,Sexy
[Ry]
I geochin sesangeul maju han chae Too hot
[Lt]
Junbidoen jaman aneungeol. Sexy,Sexy,Sexy
[Ky]
Yeogin kkeutdo emneun byeonsumankeum Have fun 3 2 1 Go!
[Sw]
Sumi chage dallyeowa meotjige kkeutnaen geudae Have a good time oneulmankeum Party time
[Shin]
Gaseumi yodongchineun seungnireul mat bwa ijeneun
Have a good time nuga geudael makgenna? o-
[Eunhyuk/All]
Sexy,Free & Single nan jom gwaenchanheun namja
Sexy,Free & Single neon jam daedanhan namja
Yeoksi bullihan hwangnyure matseo geomnaeji matgo yeoksi bullihan hwangnyureun kkeutdo an bwado Bingo
[Ys]
I sesang kkeuteseo tto han beon sumeul dolligo
[Ky]
Nal jikyeojun saram sojunghan mideumeul ganjikhae gidaehaedo joha Let`s go!
[All]
Sexy,Free & Single I`m ready too, Bingo

Percakapan Bocah Cilik Dengan Bapaknya oleh Hamima Nur Hanifah pada 23 Desember 2012 pukul 18:35 ·

Ini merupakan percakapan seorang bocah cilik, dimana statusnya ternyata adalah adik kandung saya sendiri, dengan Bapaknya, yang ternyata juga Bapak kandung saya sendiri.

Jadi begini kronologisnya,

***

"Pa, habis ini pulang kan ya?"

Bapaknya yang lagi duduk di samping itu bocah langsung nyahut, "Iya. Tapi pulangnya abis sholat dulu,"

Si bocah langsung tanggap, "Berarti abis sholat langsung pulang?"

Bapaknya gedek-gedek, "Abis itu makan siang dulu,"

Kening bocah itu mengkerut, "Berarti abis makan siang ya Pa?"

Bapaknya senyum, "Abis itu acara kumpul keluarga lagi."

Si bocah mulai kesel, "Berarti abis kumpul keluarga langsung pulang kan ya Pa?"

Bapaknya dengan sabar jelasin, "Abis kumpul keluarga, ya istirahat sebentar. Beres-beres kamar. Nah, abis itu-"

Belum selesai Bapaknya ngomong, si bocah langsung motong, "Lah gimana sih lah Bapak! Pulangnya kapan!!! Masa abis itu abis itu bae! Aku tolih pengen pulang! Lah Bapak ngonoh!!!"

@?!/#*=+)$%&¥^;§

Dan bocah yang masih duduk di bangku Taman Kanak-kanak itu kose-kosean sambil nabok lengan Bapaknya.



Nb: saksi mata dari percakapan tersebut adalah saya, yang duduk di depan mereka berdua. Ini terjadi di Hotel Taurus Baturaden, saat keluarga kami menghadiri acara Haul & Silaturahmi keluarga besar Bpk. H. Habibullah Zarnuji. Dan bener-bener keluarga besar.



Pesan moral: jangan coba-coba sama anak kecil.